TENTANGKALTENG.ID, BARITO SELATAN – Peningkatan infrastruktur di Kecamatan Dusun Hilir terus menjadi perhatian serius, namun bukan itu saja yang menjadi sorotan. Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Pemkab Barsel) juga menyoroti dua sektor andalan lainnya: UMKM dan pertanian.
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025 kembali digelar untuk kedua kalinya di Kelurahan Mangkatip, Kecamatan Dusun Hilir. Agenda penting ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Barsel, Khristianto Yudha, mewakili Bupati Barsel, H. Eddy Raya Samsuri, pada Sabtu, 15 Maret 2025.
Tak sekadar Musrenbang, Pemkab Barsel juga menyelenggarakan pasar murah menjelang Hari Raya Idul Fitri. Kegiatan ini menawarkan paket sembako berisi beras premium, gula pasir, dan minyak goreng seharga Rp70.000. “Kami sangat memahami bahwa inflasi mempengaruhi daya beli masyarakat, oleh karena itu program pasar murah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama di daerah-daerah yang terdampak langsung,” ujar Khristianto Yudha, yang akrab disapa Tanto.
Sebanyak 808 paket sembako dibagikan dalam kegiatan tersebut. Selain memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, Musrenbang juga memprioritaskan pembangunan yang menyentuh sektor unggulan lokal.
“Semoga dengan diadakannya kegiatan ini dapat menjangkau ke masyarakat yang membutuhkan dan dapat menstabilkan harga-harga bahan pokok,” lanjut Wabup Barsel.
Di sisi lain, Camat Dusun Hilir, Eko Hermansyah, mengungkapkan bahwa sejumlah perbaikan infrastruktur telah dilaksanakan, termasuk jalan penghubung antar desa hingga pembangunan pelabuhan. “Termasuk juga pembangunan Pelabuhan, yang telah dilakukan dengan sumber dana yang berasal dari Dana Desa, APBD Kabupaten, dan Provinsi serta perbaikan infrastruktur di Dusun Hilir juga terus dilakukan untuk memperlancar akses masyarakat. Kami juga fokus pada pembangunan pelabuhan yang sangat penting untuk mobilitas barang dan manusia di daerah kami,” katanya.
Meski sebagian sekolah masih terdampak banjir, proses belajar mengajar di Dusun Hilir tetap berjalan. “Hal ini menunjukkan komitmen dan semangat tinggi dari tenaga pendidik serta siswa di wilayah Dusun Hilir. Meskipun beberapa sekolah masih terdampak banjir, kami memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung. Ini adalah tantangan, namun kami terus berupaya untuk memastikan pendidikan berjalan dengan lancar,” ucap Eko Hermansyah.
Musrenbang kali ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, anggota DPRD Barsel, Sekda, Ketua TP PKK Barsel, kepala perangkat daerah, camat, kepala desa, lurah, serta tokoh pemuda, adat, dan masyarakat.
Diharapkan, hasil Musrenbang RKPD ini mampu menghasilkan kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat serta memperkuat sektor ekonomi lokal yang menjadi andalan Dusun Hilir.
Reporter: Nurul Hidayah
Editor: Aris Kurnia Hikmawan