TENTANGKALTENG.ID, KATINGAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan bersama Pemkab Kotawaringin Timur (Kotim) mengikat komitmen kerja sama antar daerah melalui Penandatanganan Kesepakatan Bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) pada Selasa, 29 April 2025.
Acara yang berlangsung di Aula Kantor Bapellitbang Katingan ini dihadiri Bupati Katingan, Saiful, S.Pd., M.Si., bersama Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Katingan, George Heplin Edwar Doddy. Hadir pula Wakil Bupati Kotim, Irawati, beserta jajaran pejabat dari kedua pemerintah daerah.
Kesepakatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat sinergi, mempercepat pembangunan, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Ruang lingkup kerja sama mencakup pengelolaan sumber daya alam, pengembangan ekonomi lokal, peningkatan infrastruktur, hingga pengembangan sektor sosial dan budaya.
Bupati Katingan menegaskan bahwa pihaknya masih memiliki banyak ruang untuk belajar dari Kotim.
“Kabupaten Katingan ini usianya masih relatif muda. Banyak hal yang mungkin bisa kita gali bersama-sama. Kami berharap momen pertemuan ini tidak hanya menjadi seremoni saja, tetapi benar-benar membawa manfaat besar bagi masyarakat,” ujar Saiful.
Sementara itu, Wakil Bupati Kotim mengingatkan pentingnya peran aktif seluruh perangkat daerah dalam menjalankan kesepakatan tersebut.
“Dengan adanya kerja sama ini, kami berharap seluruh bidang dan perangkat dari masing-masing kabupaten dapat melaksanakan kewajibannya dengan tanggung jawab. Ini adalah kewajiban bersama agar hasil kerja sama ini benar-benar nyata dan dirasakan oleh masyarakat,” kata Irawati.
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat Pemkab Katingan, di antaranya Kepala BPBD, Kepala Satpol PP, Direktur RSUD Mas Amsyar, Sekretaris Dinas Kesehatan, serta kepala atau perwakilan perangkat daerah lainnya.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dengan semangat kolaborasi. Penandatanganan ini diharapkan menjadi awal kerja sama yang produktif dan berkelanjutan untuk mewujudkan pembangunan yang merata dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
Reporter: Nurul Hidayah
Editor: Aris Kurnia Hikmawan
